metode kontrasepsi

Apakah Ada Metode Kontrasepsi yang Lebih Aman?

Metode kontrasepsi di Indonesia sangat bervariatif. Sebagian besar wanita dan anak perempuan di AS mungkin bertanya kepada dokter atau ginekolog mereka, “Apa kontrasepsi yang paling aman untuk pria?” Ini biasanya karena mereka terlalu akrab dengan konsekuensi mengerikan dari penggunaan metode kontrasepsi yang tidak aman. Di antara Pil, Diafragma, IUD, dan kondom, pil KB tampaknya menjadi salah satu bentuk kontrasepsi yang paling sering digunakan. Sayangnya, banyak dari obat-obatan ini dapat memiliki efek samping yang mengerikan yang dapat membahayakan Anda dan pasangan.

Kontrasepsi teraman untuk pria seharusnya tidak mengejutkan ketika Anda melihat apa yang dilakukan keluarga berencana, atau IUD. Sebagian besar metode ini mencegah kehamilan, tetapi dalam kasus yang jarang terjadi, metode ini juga dapat menyebabkan penyakit radang panggul, atau infeksi serius yang dapat mengakhiri hidup Anda. Pil KB sangat efektif dalam mencegah terjadinya pembuahan, tetapi juga sangat efektif dalam mencegah pelepasan sel telur dari tubuh wanita. Beberapa IUD memberikan panduan sejauh metode waktu, sementara IUD lain memberikan panduan hanya mengenai penggunaan perangkat.

Metode Kontrasepsi yang Lebih Aman

Apa metode kontrasepsi yang paling aman untuk pria? Sebenarnya ada beberapa metode yang berbeda. Salah satu yang tertua, dan masih salah satu yang paling populer, adalah kondom. Penggunaan kondom terbukti sangat efektif dalam pencegahan penularan penyakit, termasuk penyebaran virus HIV. Namun, penting untuk dicatat bahwa kondom hanya memberikan perlindungan terhadap PMS; mereka tidak menawarkan perlindungan terhadap kehamilan.

Metode kontrasepsi yang disetujui FDA yang kurang dikenal tetapi mungkin bahkan lebih efektif daripada pil adalah alat kontrasepsi (IUD). Seperti namanya, IUD dimasukkan ke dalam rahim di mana ia menyediakan kontrasepsi jangka panjang. Perangkat intrauterin tidak dapat dibalik, jadi dalam kasus kehamilan yang diinginkan, wanita harus memilih untuk melepas IUD atau menunggu untuk memiliki anak. Keuntungan tambahan lain dari IUD adalah bahwa mereka tidak menyebabkan infertilitas. Meski tidak sering digunakan, kontrasepsi darurat dapat mencegah kehamilan yang tidak diinginkan.

Metode yang sangat sukses, aman, dan alami untuk mengurangi risiko kehamilan adalah melalui penggunaan cincin vagina. Penggunaan cincin vagina telah menurun secara dramatis dalam beberapa tahun terakhir karena kekhawatiran tentang peningkatan risiko kehamilan yang disebabkan oleh pil KB dan bentuk kontrasepsi lainnya. Ada juga penurunan insiden kanker ovarium dan endometrium yang terkait dengan penggunaannya. Namun, cincin itu sendiri dapat meningkatkan risiko fibroid rahim, jadi setiap wanita yang ingin menggunakan cincin harus mendiskusikan penggunaannya dengan dokter kandungannya terlebih dahulu.

Wanita yang mencoba untuk hamil atau yang berpikir mereka mungkin akan segera hamil, tetapi saat ini tidak mengalami komplikasi, harus berbicara dengan penyedia layanan kesehatan reproduksi sebelum membuat keputusan seperti itu. profesional kesehatan reproduksi juga dapat menawarkan saran tambahan jika seorang wanita memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang IUD atau alat kontrasepsi lainnya. Tingkat infeksi STD dan HIV telah terbukti lebih rendah di antara perempuan yang memilih untuk menggunakan IUD. Selain itu, penggunaan IUD secara efektif mencegah kehamilan dini dan meningkatkan kesehatan reproduksi yang optimal.

Hampir semua bentuk kontrasepsi sangat efektif dalam mencegah kehamilan yang tidak diinginkan. Hampir semua bentuk IUD sangat efektif dalam mencegah infeksi PMS dan HIV. Namun, bagi sebagian wanita, infeksi PMS dan HIV dapat menjadi komplikasi penggunaan IUD. Untuk alasan ini, penting untuk mempertimbangkan dengan cermat semua pilihan kontrasepsi sebelum membuat keputusan.

Selain infeksi PMS dan HIV, IUD dapat mencegah kehamilan melalui beberapa cara berbeda. Hampir semua IUD menyediakan bentuk kontrol hormonal, baik dengan mengatur hormon dalam tubuh atau mengubah kadar dalam urin. Namun, beberapa IUD bertindak lebih sebagai pencegahan daripada sebagai alat untuk menghentikan kehamilan. Jika seorang wanita tertarik untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang IUD dan pilihan kontrasepsi lainnya, pencarian internet cepat pasti akan memberikan jawaban. Selalu sedia setiap saat alat kontrasepsi seperti kondom sutra untuk tetap menjaga kesehatan dan kebersihan organ intim Anda.